Sekjen PSSI: Pemerintah Tak Berhak Larang Persebaya DU!

 
Surabaya (beritajatim.com) - Desakan dari pendukung Persebaya 1927 agar Persebaya Divisi Utama (DU) tak boleh bertanding di Surabaya dikabulkan Wali Kota, Tri Rismaharini. PSSI pun angkat bicara soal masalah tersebut.

Senin (15/4/2013), ribuan bonek pendukung Persebaya 1927 memadati Balaikota Surabaya. Selain mendesak melarang Persebaya DU menggelar pertandingan di Surabaya, para bonek meminta Tri berangkat ke Jakarta dan meminta PSSI menganulir keputusan KLB 17 Maret yang menyatakan Persebaya 1927 tidak sah.

Tri akhirnya setuju dengan desakan ribuan bonek tersebut. Tri membuat surat yang menyatakan melarang Persebaya DU menggelar pertandingan di Surabaya. Namun, langkah Tri mendapat tentangan keras dari Sekjen PSSI, Hadiyandra. Menurutnya, tindakan Tri tersebut sudah menyalahi aturan.


"Pemerintah tidak mempunyai hak apapun untuk melarang sebuah tim bertanding. Apalagi tim itu diakui federasi, AFC dan FIFA. Jadi, kalau ada pelarangan terhadap Persebaya DU, tentu itu juga melanggar statuta yang ada," katanya.

"Sesuai dengan homebase-nya, maka Persebaya DU main di Surabaya. Ya jelas mereka harus bertanding di Surabaya karena itu sesuai dengan aturan yang ada," ia menandaskan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Blogger Widgets