Satu Hati: SM di Tambak Sari, Persebaya GBT

 
Keputusan PSSI membentuk Surabaya Muda (SM) sebagai salah satu tuan rumah Divisi II berimbas pada tim Persebaya. 'Kakak' dari SM ini terpaksa berlatih pindah-pindah karena Stadion Gelora 10 Nopember yang biasa mereka gunakan, kini berubah menjadi kandang The Young Heroes, julukan SM.

Sejak Selasa (3/4/2012), Bajul Ijo sudah 'terdepak' dari Tambaksari. Selasa pagi, tim berlatih di Stadion Gelora Bung Tomo. Sedangkan sore harinya, Mat Halil dan kawan-kawan berlatih di Lapangan Pertamina, Jalan Jagir. Secara ukuran, Lapangan Pertamina lebih kecil dari pada lapangan standard sepakbola.

"Tim berlatih di Pertamina karena Lapangan Gelora 10 Nopember dan Lapangan Karanggayam digunakan kompetisi Divisi II," terang Media Relation, Ram Surahman.


Rabu (4/4/2012) pagi, rencananya tim besutan Divaldo Alves kembali berlatih di GBT. Sedangkan sore harinya, Bajul Ijo memilih Stadion Brawijaya, kompleks Makodam V Brawijaya sebagai tempat berlatih. "Mau bagaimana lagi, kedua lapangan berlatih kita tengah digunakan," lanjut Ram.

Meski harus latihan berpihdan-pindah tepat, Ram menyebut ada sisi positif yang bisa dipetik. Utamanya dengan berlatih di GBT. "Pertandingan lawan PSMS, Minggu ini kan dilakukan di Bung Tomo. Jadi sekalian persiapan dan adaptasi dengan kondisi lapangan," paparnya.

Sementara itu, di pertandingan lawan Ayam Kinantan nanti, Persebaya dipastikan tidak diperkuat dua pemain belakang yang selama ini menjadi andalan, Otavio Dutra dan kapten Erol Iba. Keduanya absen karena akumulasi kartu kuning. Sedangkan kondisi bek muda, Rivelino Ardiles masih dalam pantuan tim dokter Persebaya.

Beberapa nama disiapkan untuk menggantikan posisi Dutra dan Erol. Seperti Jefry Prasetyo, Khomad Suharto dan bek Tim Nasional (Timnas) U-21, Nur Fasta. Sedangkan pos Erol kemungkinan besar akan diisi Mat Halil. Pemain paling loyal di Persebaya ini, dikenal serba bisa.

Selain bisa beroperasi di sektor bek kanan maupun kiri. Halil juga piawai dan rajin menyerang. Tak herang, selama Andik Vermansyah absen, Halil menjadi tandem utama dari Rendi Irwan. Gol lawan Negeri Sembilan menjadi bukti jika Halil belum habis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Blogger Widgets